Kebumen, “Mahasiswa menjadi agen of change (penyalur perubahan), agen control social (penyalur pendamping sosial), serta iron stock (stok pemimpin) wajib hukumnya rajin membaca dan menulis”. Tutur Muhammad Syamsul Muarif ketua Kajian Wacana di salah satu IAINU ini.
Memasuki tahun akademik 2017/2018 UKM Kajian Wacana melakukan rekrutmen anggota pagi tadi (7/10). Acara ini bertujuan menanamkan kesadaran membaca dan menulis, demi terwujudnya mahasiswa yang aktif, kritis, kreatif dan transformatif.
“Mahasiswa menjadi calon generasi bangsa. masa depan harus mampu untuk survive dalam menanggapi tantangan global” pungkasnya.
Pola pendidikan yang dikaji mahasiswa adalah dengan banyak-banyak mengkaji sebuah bacaan dan menuliskannya sebagai kegiatan rutin untuk membentuk pola berfikir mahasiswa yang kritis ” Tutur Hasbi pengurus UKM ini. (Miftah)