Kebumen telah menerapkan slogan BERIMAN (Bersih, Indah, Aman dan Nyaman), namun banyak warganya yang masih minim kesadaran. Salah satu contohnya membuang sampah sembarangan, hal tersebut bisa dilihat dari saluran pengairan yang masih banyak sampah- sampah yang berserakan dan mengapung di bantaran sungai. Sebut saja salah satunya aliran irigasi sawah yang berada di daerah Jatimulyo. Tumpukan sampah kerap dijumpai di saluran irigasi persawahan.
Sumiati (63) salah seorang warga mengatakan “Kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan masih kurang, dengan kurangnya kesadaran tersebut masyarakat lebih nyaman untuk membuang sampah di aliran sawah daripada membuang sampah di tempat sampah yang di sediakan oleh DPU”.
“Hal itu juga berdampak pada hasil pertanian, ketika musim hujan tiba maka air akan menggenangi tanaman petani sehingga hasil pertanian juga berkurang, kemudian ketika musim kemarau tiba juga berdampak air tidak dapat mengalir akibat pendangkalan aliran yang disebabkan oleh tumpukan sampah di dalam aliran sawah”. Imbuh Sumiati “Pemerintah juga harus ikut andil dalam penyadaran masyarakat supaya tanaman yang ada di sawah mampu untuk panen walaupun musim hujan ataupun kemarau”. Pungkasnya. (Miftah)